P2Tel Tangerang Selatan Gelar KITAB : Memahami Asmaul Husna dan Hikmahnya
Tetap dan terus berkarya untuk anggota. P2Tel Tangerang Selatan tetap dan terus berkarya untuk anggota dengan melayani anggota antara lain menyelenggarakan Kajian Intensif TiAp Bulan disingkat KITAB. P2Tel Tangerang Selatan kembali menggelar KITAB di STO Mencong Ciledug Tangerang Selatan pada Rabu pagi, 30 Agustus 2023 seusai senam pagi dengan nuansa warna HIJAU yang bukan sembarang HIJAU karena memiliki makna Harmonis-Indah-Jujur-Amanah-Usaha. Meski lokasinya cukup menantang antara lain dalam perjalanannya berjuang melintasi arus lalu lintas yang padat merayap namun para peserta tetap meluruskan niat dan antusias untuk mengikuti majelis ilmu dan hikmah KITAB. Hadir di acara ini antara lain A. Yuri Gartina selaku KPC P2Tel Tangerang Selatan, Budi Saptono selaku KBPC P2Tel Tangerang Selatan, para senior dan junior PMP P2Tel Tangerang Selatan serta beberapa peserta yang bergabung melalui link zoom.
Salam sehat, tetap semangat dan bersyukur. Acara KITAB ini semakin menarik karena satu paket dengan acara sebelumnya yaitu senam pagi. Ketertarikan para peserta sangatlah beralasan karena setelah senam pagi (olah raga) maka dilanjutkan dengan olah ruh bagi peserta yang beragama Islam dan olah rasa dengan kebersamaan menikmati hidangan yang disediakan. Seusai senam pagi berlanjut majelis ilmu KITAB yang dipandu oleh pembawa acara (Yunimar) dengan mengkondisikan seluruh rangkaian acara KITAB ini yang didukung oleh Ina Marsina yang membidangi bendahara dan konsumsi, Marsono yang siapkan perlengkapan, Eko sebagai host dan soundsystem, cameraman video A. Makmur dan cameraman foto Kadarusman. Acaranyapun semakin menyejukkan hati dan khidmat ketika dibuka dengan bacaan basmallah bersama-sama.
Ayat-ayat suci Al Quran dilantunkan, hatipun tenang. Pembacaan ayat-ayat suci Al Quran surat Al Hasyr ayat 22-24 dibacakan oleh Qori H. Zawawi dengan lantunan yang menggetarkan hati peserta yang penuh keheningan sehingga menumbuhkan kesadaran bersama atas kebesaran dan kasih sayang Allah kepada hamba Nya. Adapun sebagai pembaca saritilawah adalah Siti Robiana yang juga dengan tegas dan lugas membacakan tarjamah ayat-ayat suci Al Quran yang dibacakan oleh qori untuk memberikan pemahaman atas arti firman Allah tersebut.
Tetap menjaga kesehatan jadilah manula yang mandiri. Dalam kesempatan ini KBPC P2Tel Tangerang Selatan (Budi Saptono) turut bersyukur dan berterimakasih atas keluangan waktu, tenaga dan pikiran Ustadz KH Muchtar Toyyibi, MA menjadi narasumber dalam acara KITAB kali ini di sela-sela kesibukan syiar dan dakwah yang luar biasa Allah ijinkan bertausiyah di acara KITAB ini untuk tebarkan manfaat. Ungkapan terimakasih juga tersampaikan atas kehadiran para peserta KITAB yang tetap istiqomah menghadiri majelis ilmu sebagai bekal di dunia dan di akhirat. Meski dalam keterbatasan ruangan yang menjadi tempat penyelenggaraan KITAB namun tidak mengurangi semangat untuk menimba ilmu dan hikmah dari narasumber. Lebih lanjut KBPC P2Tel Tangerang Selatan berpesan dan saling menyemangati untuk menjaga kesehatan dan menjadi manusia lanjut usia yang mandiri yang tidak tergantung dengan orang lain. Sebagai informasi kekinian terkait dengan pelaksanaan data ulang. Pelaksanaan data ulang (Datul) saat ini masih menunggu penyesuaian aplikasi dengan UU perlindungan data dan juga terkait dengan bantuan dari P2TEL (masih menunggu kesepakatan PKS).
Tadabbur Literasi Asmaul Husna. Alhamdulillah Allah pertemukan dengan guru kita Ustadz KH Muchtar Toyyibi, MA yang memiliki jam terbang mengarungi perjalanan panjang berdakwah dari masjid ke masjid, dari majelis taklim ke majelis taklim dan media dakwah lainnya. Ustadz KH Muchtar Toyyibi memiliki kesan mendalam ketika menyaksikan secara langsung semangat peserta KITAB ini dalam usia yang sebaya bahkan banyak yang lebih senior.
Mentadabburi surah Al Hasyr Ayat 22-24 berikut tarjamahnya.
Dialah Allah Yang tidak ada tuhan selain Dia. (Dialah) Yang Mengetahui yang gaib dan yang nyata. Dialah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. (QS 59:22)
Dialah Allah Yang tidak ada tuhan selain Dia. Dia (adalah) Maha Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Damai, Yang Maha Mengaruniakan keamanan, Maha Mengawasi, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, dan Yang Memiliki segala keagungan. Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan. (QS 59:23)
Dialah Allah Yang Maha Pencipta, Yang Mewujudkan dari tiada, dan Yang Membentuk rupa. Dia memiliki nama-nama yang indah. Apa yang di langit dan di bumi senantiasa bertasbih kepada-Nya. Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS 59:24)
Mentadabburi surah Al A’raf Ayat 180 berikut tarjamahnya.
Allah memiliki Asmaulhusna (nama-nama yang terbaik). Maka, bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut (Asmaulhusna) itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyalahartikan nama-nama-Nya 296) Mereka kelak akan mendapat balasan atas apa yang telah mereka kerjakan.
Mentadabburi surah Ali Imran Ayat 159 berikut tarjamahnya.
Maka, berkat rahmat Allah engkau (Nabi Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Seandainya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka akan menjauh dari sekitarmu. Oleh karena itu, maafkanlah mereka, mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam segala urusan (penting). Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertawakal.
Hidup ini mudah maka jangan dipersulit. Sebenarnya hidup yang merupakan karunia Allah ini adalah mudah namun yang sering terjadi manusia yang mempersulit diri. Oleh karena itu nikmati hidup ini antara lain melakukan rihlah atau jalan-jalan ke tempat kebaikan. Contoh -jalan ke Bandung ke masjid Al Jabar, ke Solo ke pondok pesantren Al Husaini atau lokasi masjid lainnya meskipun setelahnya singgah ke tempat-tempat belanja atau sejenisnya sebagai wujud rasa syukur atas nikmat yang Allah berikan.
Ibrah dan hikmah Asmaul Husna. Mengenal Allah dengan memahami nama-nama Allah. Kisah Nabi Ayub yang mendapat ujian sakit yang berkepanjangan berdoa dengan diawali Ya Rahman Ya Rahimin maka keluarlah air di sekitar kakinya dan atas ijin Allah sembuhlah penyakitnya. Ilmu yang akan memuliakan adalah ilmu mengenal Allah sehingga kenali dan pahami nama-nama Allah. Sebanyak 57 kali Ar Rahman disebutkan dalam Al Quran dan 95 kali Ar Rahim disebutkan dalam Al Quran. Semua datang dari Allah dan menuju kepada Allah serta akhirnya bersama dengan Allah.
Peserta bertanya, narasumber menjawab. Dalam kesempatan tanya jawab sebagai media yang komunikatif dan interaktif yang dipandu oleh Suradi selaku moderator mengawali dengan pantun Bila tuan ke Tangerang Selatan, jangan lupa ikuti KITAB. Tausiyahnya sungguh mencerahkan, hati inipun lebih mantap.
Dari hasil tanya jawab memberikan pencerahan bahwa untuk meyakini Ya Ghafur maka ampunan itu datang lebih dulu kemudian taubat. Dengan beristigfar ampunan Allah datang sehingga ampunan Allah itu lebih besar dari pada taubat manusia maka sering-seringlah beristigfar. Hubunga antara Asma Allah dan sifat Allah adalah dibalik nama Allah ada sifat dan dzat Allah untuk semua makhluknya (manusia yang beriman maupun yang tidak beriman, Binatang, tumbuhan dan makhluk lainnya). Cara untuk mendapatkan rakhmat Allah adalah dengan taat kepada Allah dan Rasulnya sehingga bertawakallah kepada Allah lebih dahulu baru kemudian berusaha karena manusia sebatas berencana dan berusaha sedangkan Allah yang menentukan.
Sebagai penyemangat peserta maka narasumber memberikan beberapa pertanyaan kepada para peserta dan bagi peserta yang beruntung menjawab pertanyaan dengan cepat dan benar akan mendapatkan cashless sweetener. Sebanyak 5 orang peserta (bu Thoyyimah, bu Harmini, bu Yuliani, bu Saras dan bu Irna) yang berhasil menjawab kuis atau pertanyaan seputar Asmaul Husna dengan benar sehingga mendapatkan atensi sebagai penyemangat
Secara umum moderator dengan ciri khasnya menyampaikan pesan moral berupa pantun Bunga mawar warnanya sungguh memikat. Bersama Ustadz KH Muchtar kita semua tambah semangat.
Sebagai kesimpulan bahwa isi tausiyah bersumber pada Al Quran dan hadits Rasulullah. Dalam penerapannya kenali, pahami dan teladani nama-nama Allah, ampunan dulu baru taubat, tawakal dulu baru berusaha, taati Allah dan Rasulnya. Proses pembelajaran dengan melakukan rihlah ke tempat-tempat ibadah (masjid, pondok pesantren) dan ikuti majlis ilmu dengan cara berjamaah dan atau bersama guru kita sehingga di akhir hayat kita Allah karuniakan husnul khatimah atau Meninggal Masuk Syurga (MMS).
Di penghujung acara majlis ilmu KITAB ini narasumber memimpin doa bersama untuk keselamatan dan kebahagiaan di dunia dan akherat.
Tangerang Selatan kota yang asri, banyak taman yang begitu bersih.
Demikianlah acara KITAB ini, kami ucapkan terimakasih.
Disini gunung disana gunung, di tengahnya ada sungai.
Disini untung disana untung, karena kita ikuti acara KITAB ini.