Mengusung tema “Raise up for Sustainability : securing FY 2022 and  firming fundamental for Long Journey”, Dapen Telkom melaksanakan Rapat Koordinasi Pimpinan (RAKORPIM) ber tempat di Hotel Aston Sentul Bogor pada Kamis 18 Agustus 2022 dan dihadiri oleh Seluruh Pengurus, Kepala Bidang dan Kepala Bagian Dapen Telkom.

Rangkaian kegiatan yang berlangsung sejak pagi hari ini diawali dengan workshop Riding The Market With Macro Economic Tools oleh Bapak Budi Hikmat (Ekonom Bahan Securities). Agenda dilanjut dengan beberapa Games yang dipandu oleh MC dengan penuh energik ini sehingga mampu membangkitkan antusiasme seluruh peserta agar semakin semangat dalam menjalani seluruh sesi. Setelahnya acara dilanjutkan dengan pemaparan materi dari setiap leader Working Group (WG) I, II, III & IV.

Pemaparan materi pertama dilakukan oleh WG I dengan pembahasan Perencanaan Strategis Dapen Telkom: Revisit & Refine. Materi mengulas langkah-langkah persiapan basis untuk Rolling Dapen Telkom Strategic Plan (DTSP) dan menyiapkan pemaknaan esensial dari tema Rapim Dapen Telkom, khususnya pada frasa “… Firming Fundamental for Long Journey”.

Pemaparan selanjutnya disampaikan oleh WG II dengan tema Securing Investment for Financial FY2022 yang di dalamnya membahas mengenai asumsi-asumsi dan target FY2022, kinerja sampai dengan bulan Juli 2022, outlook FY2022, program pengamanan target FY2022 dan target vs outlook FY 2022.

Berikutnya giliran WG III yang diawali yel-yel penyemangat yang disampaikan dengan lantang dan penuh semangat oleh leader WG III dengan mengambil nuansa momen Hari Kemerdekaan RI yang masih hangat terasa “NKRI.. harga mati, PDP baru.. siap implementasi..!”. Yel-yel ini mendapat respon yang sangat meriah dan tak kalah semangatnya oleh seluruh peserta RAKORPIM. Kali ini materi yang disampaikan oleh WG III adalah mengenai asumsi-asumsi, pointer perubahan PDP, risiko-risiko dan aspek terdampak serta rencana tindak lanjut PDP.

Pemaparan materi terakhir disampaikan oleh WG IV yang diawali dengan menarik melalui kisah inspiratif Ferruccio Lamborghini, sang pencipta Lamborghini yang berhasil mencapai kesuksesan di tengah cemoohan dan hinaan dari Ferrari, pesaingnya. Ferruccio Lamborghini berhasil melakukan inovasi dengan cara mengubah objek organisasi usahanya, yang semula berfokus pembuatan mesin traktor yang kemudian beralih menghasilkan mesin yang kuat, cepat & stylish untuk mobil sport Lamborghini sebagaimana yang kita kenal saat ini.

Pelajaran yang dapat diambil dari kisah tersebut adalah bagaimana sebuah perubahan organisasi dapat berjalan secara efektif apabila objeknya dirubah terlebih dahulu. Hal ini pun dapat berlaku sama bagi Dana Pensiun Telkom, dimana strategi dan program kerja yang ada timbul karena adanya objektif bisnis. Objektif bisnis dapat diubah dengan berfokus kepada apa yang dibutuhkan oleh customer, dan di poin inilah mindset organisasi harus diubah. Pola pikir dan sudut pandang bukan hanya melulu berfokus kepada pembuatan produk digital saja, tetapi lebih kepada produk apa yang memang dibutuhkan oleh costumer itu sendiri. Penyampaian materi dilanjutkan dengan membahas mengenai transformasi organisasi yang meliputi People, Process & Technology. Sesi pemaparan materi dari para leader WG diakhiri oleh pantun yang disampaikan leader WG IV, “Putri Titian, Aura Kasih. Cukup sekian dan terimakasih”.

Setelah pemaparan materi dari masing-masing group disampaikan, para peserta dipersilahkan untuk menikmati sajian coffee break yang telah disediakan dan acara dilanjutkan kembali dengan penyampaian materi oleh Para Pengurus Dana Pensiun Telkom.

Pemaparan materi pertama oleh Direktur Investasi, Ibu Siti Rakhmawati yang menyampaikan bahwa Dana Pensiun Telkom didirikan untuk memberikan kesinambungan pendapatan bagi para pensiunan. Dengan pertimbangan tujuan tersbeut, perlu dilakukan mitigasi terhadap Strategic Issue yang ada, dengan cara :

• Optimalisasi alokasi aset melalui usulan revisi Arahan Investasi
• Optimalisasi investasi melalui dynamic ALM & alokasi aset taktikal
• Peningkatan kompetensi investasi, antara lain investasi berbasis kewajiban & ESG
• Mengupayakan KPI yang pas, sehingga tidak menimbulkan short-termist behaviour (orientasi jangka pendek yang tidak sejalan dengan pencapaian tujuan Dana Pensiun dalam jangka panjang
• Mengurangi information asymmetry dengan berdiskusi dengan para stakeholders
• Efisiensi biaya

Materi berlanjut dengan penjelasan Kinerja H1 & Strategi Investasi H2 2022 dan kembali ditutup dengan sebuah pantun, “Pergi yasinan mendapat nasi berkat, pulang naik perahu jangan sampai terbalik. Meskipun tantangan semakin meningkat, tim investasi makin semangat memberi yang terbaik”. Sebuah pantun yang sangat menarik dengan pesan optimism dan semangat yang terus membara di tengah tantangan yang ada.

Pemaparan berikutnya disampaikan oleh Direktur Kepesertaan Bapak Fadchi Nizar Amizade. Dalam paparannya disampaikan gambaran kinerja Direktorat Kepesertaan Dapen Telkom dalam melayani 34.200 PMP yang tersebar diseluruh Indonesia dan untuk pelayanan berada di 91 titik sebaran lokasi di seluruh Indonesia. Hingga sejauh ini beberapa ukuran performansi telah tercapai dan kinerja pelayanan pun meningkat dibandingkan TW I tahun 2021 antara lain proses Data Ulang dan waktu pembayaran MP yang berjalan dengan lancar, kelebihan bayar yang dapat dikurangi serta piutang iuran yang terus menurun. Pemaparan dilanjutkan dengan penjelasan terkait target-target Kepesertaan yang saat ini masih dalam proses pengerjaan.

Pembahasan materi terakhir disampaikan oleh Bapak Abdul Hadi selaku Presiden Direktur serta PLT Direktur SDM & Keuangan. Sehubungan dengan beberapa untaian pantun yang disampaikan oleh pemateri-pemateri sebelumnya, Beliau menyampaikan sebuah filosofi dalam proses pembuatan pantun. Pantun akan terasa sulit tercipta apabila memikirkan bagian awalnya terlebih dahulu, tetapi sebaliknya, akan lebih mudah apabila memikirkan pesan apa yang akan disampaikan kemudian baru memikirkan bagian awalan sebagai penghubungnya.

Filosofi pantun tersebut sama halnya dalam dunia pekerjaan, “Start from the end”, yang dapat diartikan bahwa sangat penting sedari awal menentukan tujuan akhir atau target pekerjaan. Hal ini harus dilakukan guna mempermudah dalam menentukan langkah apa saja yang harus disiapkan guna mencapai tujuan akhir atau target pekerjaan yang ingin dicapai. Paparan pesan dan insight Presdir Dapen Telkom pada sesi terakhir ini tidak lupa pula ditutup oleh sebuah pantun, “Sate PSK enak rasane, jangan lupa kita siapkan For Long Journey”. Pantun ini adalah sebagai sebuah pesan bagi seluruh jajaran Dapen Telkom dalam mempersiapkan diri dalam mencapai tujuan Dapen Telkom dalam jangka panjang.   

Dengan berakhirnya pemaparan materi Presdir Dapen Telkom maka berakhir pula sesi olah rasio RAKORPIM Dapen Telkom 2022. Acara ditutup dengan Penandatanganan Komitmen yang dilakukan Bersama oleh seluruh Senior Leaders Dapen Telkom.